Bagaimana gastritis diobati? Obat-obatan di tempat pertama

Dalam kebanyakan kasus, gastritis akut tidak memerlukan pengobatan khusus. Pengobatan simtomatik, yaitu pemberian antiemetik atau penghilang rasa sakit, dimungkinkan. Tetapi tubuh dapat mengatasi bentuk penyakit ini dengan cepat. Contohnya adalah pemulihan yang lebih cepat setelah memuntahkan isi perut jika orang tersebut mengonsumsi makanan atau minuman yang tidak tepat.

Tentu saja, diet dan istirahat dari stres fisik dan psikologis juga diperlukan. Terapi farmakologis harus diresepkan oleh dokter. Bahkan dalam pengobatan, manifestasi klinis, tingkat keparahan kondisi orang tersebut dan asal mula kesulitannya adalah penting.

Obat-obatan seperti antasida, terapi antisekresi, penghambat reseptor H2 atau penghambat pompa proton digunakan. Jika penyebabnya adalah keracunan oleh obat-obatan atau bahan kimia, efek lain dari zat yang dimaksud perlu dihilangkan. Ketika sumber infeksi terinfeksi, antibiotik juga diberikan. Perawatan khusus diberikan pada infeksi Helicobacter pylori.

Pada demam dan muntah, terapi rehidrasi, yaitu penggantian cairan yang hilang, adalah penting. Karena risiko memicu muntah, pemberian parenteral dalam bentuk infus dipilih. Perawatan ini akan mencegah dehidrasi. Peradangan menular juga diobati dengan disinfektan usus. Perawatan bedah biasanya diperlukan pada kasus perdarahan yang luas di rongga perut dan saluran pencernaan.

fbagikan di Facebook